KATA RASA
(I_Makkacici')
Kalbu memupuk sepi di alam rindu.
Untuk cinta yang kurasa sendiri,
untuk rasa yang kupendam sendiri,
menyiksaku sendiri.
Untuk seseorang yang tak
tahu ia dinanti.
Hingga sepi menepi dikulum
sunyi,
rindu menjelma tangis di
pelupuk mata.
Dan luka menyelinap ke
ruang yang berbeda,
kehilangan arah
bagai sepucuk surat yang
kehilangan alamatnya.
Jiwa lelah bermain intuisi.
Hingga pena dipilih menjadi solusi.
Dalam setiap goresan,
Deretan kata mengungkap rasa yang berbeda.
Rindu, cinta hingga luka.
Puisilah jantungnya
0 comments:
Post a comment